Ingin liburan yang murah, autentik, dan mudah direncanakan?


Capiz, yang terletak di Pulau Panay, Filipina, adalah destinasi yang siap memanjakan Anda dengan pesona alam, makanan laut segar, serta keramahan penduduk lokal.


Dengan jarak tempuh yang pendek antar lokasi, komunitas yang ramah, dan biaya harian yang rendah, Capiz menjadi pilihan sempurna untuk liburan singkat yang terasa mewah! Berikut panduan unik dan bertahap untuk tujuh pengalaman wajib di Capiz, lengkap dengan tips praktis agar perjalanan Anda berjalan mulus dan berkesan.


1. Pesta Makan Seafood di Baybay Beach – Surga Kuliner Tepi Pantai!


Mulailah petualangan Anda di Roxas City, yang dikenal sebagai Ibu Kota Seafood Filipina. Hanya perlu naik tricycle dari bandara dengan tarif sekitar $1–$2 (jika berbagi), atau $3–$4 (jika menyewa sendiri), Anda sudah bisa sampai ke Baybay Beach.


Di sepanjang pantai ini, berjajar restoran lokal yang menyajikan hidangan laut segar. Mulai dari tiram seharga $0.60 per porsi (sekitar 10 butir), udang dan ikan panggang seharga $3–$6, hingga paket lengkap seafood seharga $8–$12. Anda bisa meminta "paluto" atau dimasakkan sesuai selera mau dibakar, dikukus, atau direbus ringan.


Nikmati makan malam sambil menunggu matahari terbenam, ditemani angin sejuk dan suara ombak. Sebuah pengalaman kuliner yang sulit dilupakan!


2. Makan Siang di Atas Rakit Bambu – Santai Sambil Menyusuri Sungai


Ingin pengalaman makan siang yang unik? Cobalah cruise di sungai tenang dekat Roxas City dengan rakit bambu. Sewa satu rakit berkelompok biasanya berkisar antara $27–$32, dan paket makan siang bersama sekitar $5–$7 per orang tergantung pilihan lauk dan tambahan.


Pastikan untuk memesan sehari sebelumnya, datang 20–30 menit lebih awal, dan siapkan uang kecil. Bawalah topi dan pakaian ringan untuk kenyamanan. Aktivitas ini cocok untuk keluarga dan siapa pun yang ingin menikmati suasana air tanpa harus melaut.


3. Dayhagan Beach di Pilar – Pantai Putih Sepi yang Damai


Untuk suasana pantai yang lebih tenang dan alami, pergilah ke Dayhagan Beach di Pilar. Pantai ini tidak memungut biaya masuk dan memiliki pasir putih halus serta air laut yang jernih. Bawalah sendiri air minum, makanan ringan, alas duduk, dan pelindung dari sinar matahari.


Jika berencana berkemah, sebaiknya koordinasikan dengan warga setempat. Anda bisa membeli seafood segar dari penduduk dengan harga terjangkau, sekitar $3–$5 per porsi. Suasana di sini sangat cocok untuk melepaskan penat dan menyatu dengan alam.


4. Mendaki Bukit di Dulangan – 200 Anak Tangga Menuju Pemandangan Spektakuler


Siap sedikit berkeringat untuk pemandangan luar biasa? Di Dulangan, Pilar, ada sebuah monumen bukit yang dapat dicapai dengan mendaki sekitar 200 anak tangga. Pemandangannya memanjakan mata, meliputi garis pantai dan pedesaan yang luas.


Disarankan untuk datang saat sore hari agar udara tidak terlalu panas dan pencahayaan alami lebih lembut. Gunakan sepatu yang nyaman dan anti selip, serta bawa air minum. Jangan lupa pulang sebelum gelap karena penerangan jalan masih terbatas.


Setelah turun, sempatkan mampir ke Talisayin Cove, teluk kecil nan tenang yang cocok untuk beristirahat sejenak sambil mendengarkan deburan ombak.


5. Menjelajah "Sweetseerland" – Bukit Berangin yang Menyegarkan Mata dan Pikiran


Warga setempat menyebut jalur perbukitan ini sebagai "Sweetseerland", karena menyuguhkan pemandangan seperti pegunungan berangin dengan jalan setapak yang dikelilingi ladang dan pepohonan. Koordinasikan dengan Balai Desa Dulangan untuk izin dan pemandu lokal.


Dari Roxas City, perjalanan ke Pilar memakan waktu sekitar 45–60 menit, lalu lanjutkan dengan tricycle menuju atas bukit. Bawa tas kecil berisi air, camilan, dan pelindung matahari. Jika beruntung, Anda bisa menemukan buah segar musiman yang dijual di pinggir jalan. Tapi ingat, selalu minta izin sebelum membeli atau memetik.


6. Naik Perahu Tradisional Menyusuri Hutan Mangrove – Tenang dan Fotogenik


Di area Lutod-lutod, Anda bisa mengatur perjalanan menggunakan perahu baroto (perahu kecil tradisional) untuk menjelajah sungai dan hutan mangrove. Biaya perjalanan sekitar $10 pulang pergi untuk satu jam.


Pakai pelampung, simpan barang elektronik di dalam tas anti-air, dan jaga tangan agar tidak menyentuh akar mangrove. Perjalanan ini sangat tenang, mendidik, dan sangat cocok untuk Anda yang suka fotografi alam.


7. Belanja Oleh-Oleh Unik dari Kerajinan Lokal – Ringan, Cantik, dan Penuh Makna


Capiz terkenal dengan kerajinan dari kulit kerang seperti lampu, nampan, dan bingkai. Di pasar kota atau bengkel rumahan, Anda bisa menemukan suvenir ringan mulai dari $5–$8 untuk item kecil, hingga $12–$25 untuk produk yang lebih besar dan detail.


Ada juga kerajinan tangan anyaman seperti tikar dan keranjang yang dibuat dengan penuh ketelitian. Selain membantu perekonomian lokal, Anda juga membawa pulang kenang-kenangan yang bermakna. Tanyakan kepada pembuatnya cara merawat barang agar awet dan tetap cantik.


Tips Perjalanan & Budget Hemat


Transportasi ke Capiz: Tersedia penerbangan harian dari Manila ke Roxas. Anda juga bisa naik bus atau van dari Iloilo, Kalibo, atau Caticlan.


Transportasi lokal: Tricycle menjadi andalan dengan tarif $1–$2 untuk jarak dekat atau $3–$6 untuk rute keliling.


Akomodasi: Penginapan hemat mulai dari $11–$18, sedangkan hotel kelas menengah berkisar $35–$60. Kamar di tepi pantai Baybay sedikit lebih mahal saat akhir pekan.


Pengeluaran harian: Dengan $25–$35 per hari (tidak termasuk tiket pesawat), Anda sudah bisa menikmati liburan menyenangkan berkat biaya makanan dan transportasi yang rendah.


Penutup: Capiz, Permata Tersembunyi yang Penuh Kejutan


Capiz benar-benar bersinar ketika dijelajahi dengan santai. Mulai dari makan seafood di tepi pantai saat matahari terbenam, menyusuri sungai dengan rakit bambu, hingga mendaki bukit dengan pemandangan spektakuler. Semua pengalaman ini membuat setiap detik terasa berharga.


Jadi, dari ketujuh petualangan ini, mana yang paling ingin Anda coba lebih dulu? Apakah makan malam di Baybay Beach, mendayung tenang di hutan mangrove, atau menikmati pemandangan dari atas bukit? Bagikan rencana rute Anda dan rekomendasi tersembunyi lainnya agar sesama penjelajah bisa merasakan magisnya Capiz dengan penuh rasa hormat dan kebahagiaan!